Satelit yang mengorbit Mars menangkap citra kawah unik di planet  merah itu. Ilmuwan meyakini, kawah tersebut di masa lalu pernah berisi  air dan menjadi bukti bahwa Mars punya danau berisi air.   Penemuan  langka itu ditandai oleh adanya citra delta di kawah tersebut, dimana  air mengalir dan mengendapkan sedimen dalam bentuk kipas yang khas.
Kawah  tempat delta berada dinamai kawah EbersWalde. Kawah selebar 65 km itu  saat ini kering, namun ilmuwan percaya bahwa kawah itu sebelumnya basah  alias berair.   Penemuan ini dilakukan oleh Badan Antariksa Eropa (ESA)  dengan Mars Express, satelit yang mengorbit Mars sejak tahun 2003.  Ilmuwan mengkomunikasikan hasil penemuan ini Jumat (2/9/2011) lalu.
Dalam  citra tersebut, terlihat bahwa kawah memiliki bentuk seperti lingkaran.  Pada gambar di atas, tampak kawah berada di sebelah kanan gambar.    Kawah tersebut terbentuk lewat proses tabrakan asteroid yang terjadi 3,7  miliar tahun yang lalu. Demikian pendapat ilmuwan seperti yang  diuraikan di Space.com dalam publikasi Jumat lalu.
Pada bagian  atas gambar, tampak bahwa ada lingkaran yang lebih besar di sebelah  kiri. Lingkaran itu adalah citra kawah Holden yang terbentuk setelah  Eberswalde, juga akibat tumbukan dengan benda angkasa.   Pemebentukan  kawah Holden berakibat pada "terkuburnya" struktur kawah Eberswalde.  Untungnya, struktur delta yang menjadi penanda pernah adanya aliran air  masih bisa dilihat.
Ilmuwan menguraikan, delta itu memiliki luas  115 km persegi. Di bagian sekitar delta, terdapat guratan-guratan yang  menandakan saluran dimana air mengalir.   Adanya kawah, delta dan  saluran tempat air mengalir menjadi salah satu pendukung teori bahwa  Mars di masa lalu pernah memiliki air dalam bentuk cair dan mengalir bak  sungai di Bumi.
Penelitian lanjut kini masih dilakukan. Kawah  Holden dan Eberswalde sendiri nantinya akan menjadi lokasi pendaratan  wahana antariksa NASA di Mars, Curiosity, yang akan diluncurkan November  2011 nanti. 
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar