Bahasa Calo merupakan bahasa yang dipakai kaum Gypsie di Spanyol. Bahasa ini merupakan satu dari 5.400 bahasa yang diyakini punah sebelum akhir abad ini. Hasil studi University of Gothenburg Swedia menemukan, bahasa ini masih bisa diselamatkan.
Pasalnya, remaja Gypsie masih memiliki sikap positif memakai dan menjaga bahasa ini. "Di Spanyol terdapat minat besar mengenalkan kembali bahasa Calo di sekolah,” ujar penulis studi Pierre Andersson.
Potensi keberhasilan menyelamatkan bahasa ini ditentukan pada sikap anak muda itu sendiri dan para anak muda terbukti bersikap positif menjaga bahasa yang hampir punah ini, lanjutnya.
“Program pengenalan kembali ini sangat penting bagi kelompok minor karena merekalah yang menandai akhir sejarah panjang diskriminasi dan memfasilitasi penghormatan pada warisan etnik orang-orang ini,” tutupnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar